Background

Kuala Tanjung Industrial Estate

Infrastruktur

Kuala Tanjung Industrial Estate


Kuala Tanjung Industrial Estate

Nilai Investasi

USD1.95 billion or equal to IDR28.87 trillion ($1 = IDR14,800)

Kategori

Infrastruktur

Lokasi

Batu Bara

Profil Proyek:

  • Lokasi                           : Kecamatan Sei Suka, Kabupaten Batu Bara
  • Total Lahan / Status    ± 3.400 Ha
  • Financial Feasibility    

          - IRR: 12%

          - NPV: Rp336 Triliun atau USD22,72 Miliar

          - Payback Period: 14 tahun


Proyek yang Ditawarkan:

  • Pelabuhan Kuala Tanjung ditetapkan sebagai hub internasional wilayah barat Indonesia sesuai Peraturan Presiden RI No.26/2012, dan telah ditetapkan sebagai Proyek Strategis Nasional.
  • Kawasan Industri Terintegrasi Kuala Tanjung memiliki keunggulan antara lain lokasi yang strategis yang berdampingan langsung dengan Selat Malaka sehingga memudahkan akses perdagangan internasional, lahan yang cukup luas sehingga dapat menampung industri berskala besar, akses ke pelabuhan laut dalam yang dapat melayani kapal ukuran terbesar, serta pemanfaatan infrastruktur dan fasilitas modern sehingga meningkatkan nilai efisiensi dalam berbisnis.
  • Pembangunan kawasan terbagi menjadi 4 tahap yaitu:

          1. Pengembangan multipurpose terminal (2015 – 2019)

          2. Pengembangan kawasan industri (2015 – 2030)

          3. Pengembangan Hub internasional (2030 – 2040)

          4. Pengembangan Kuala Tanjung sebagai integrated urban area (2040 – 2050)

  • Pembangunan infrastruktur dasar Kawasan Industri (jaringan jalan, instalasi listrik, saluran drainase dan instalasi pengolahan air baku dan limbah) yang telah rampung di tahun 2021.
  • Sejauh ini, industri utama di Kawasan Industri Kuala Tanjung antara lain: minyak sawit, produk makanan, minuman, ban/produk karet lainnya, besi baja, aluminium, semen, spare part kendaraan, dan alas kaki.


Detail Proyek :

Kawasan Industri Kuala Tanjung terhubung langsung dengan pusat perdagangan internasional, Selat Malaka. Dengan jarak tempuh sekitar 110 km dari Kota Medan (ibu kota Sumatera Utara), sekitar 152 km dari Pelabuhan Belawan, 43 km dari Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangkei, dan 116 km dari Bandara Internasional Kualanamu menjadikan Kawasan Industri Kuala Tanjung sebagai jalur pelayaran tersibuk di Indonesia. Selain didukung oleh lokasi yang strategis, Kawasan Industri Kuala Tanjung juga memiliki perkebunan dan bahan baku yang melimpah, dukungan pemerintah yang kuat, ketersediaan sumber daya manusia, serta terintegrasi dengan pelabuhan laut dan infrastruktur lainnya. Tersedianya sarana transportasi logistik yang didukung oleh terminal multipurpose dan jalur kereta api menuju Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangkei menjadikan Kawasan Industri Kuala Tanjung sebagai surga bagi industri pengolahan di Indonesia.



Untuk informasi proyek lebih detail dapat dilihat di sini Klik Di Sini

Sewa Tanah, Investasi Langsung, dan Kemungkinan Lainnya

Galeri



Vidio



Publikasi

Kuala Tanjung Industrial Estate Flyer

Download

Kuala Tanjung Industrial Estate (Introduction)

Download

OPS - KUALA TANJUNG INDUSTRIAL ESTATE

Download

Proyek Lainnya

Pariwisata

Toba Caldera Resort

selengkapnya
Infrastruktur

Airport City

Profil:Lokasi               

selengkapnya
Infrastruktur

Bus Rapid Transit (BRT) Mebidang

Profil Proyek:

selengkapnya
Infrastruktur

Medan Industrial Estate

Profil Proyek :

selengkapnya

Mulai Berinvestasi di Sumatera Utara

Ribuan peluang menanti, jelajahi sekarang untuk mempelajari lebih lanjut.


MULAI SEKARANG